Suporter Timnas Jepang, Takuro Shinmyozu (44), tak ingin melewatkan momen lagi akan perjuangan Samurai Biru di Piala Dunia 2022. Takuro Shinmyozu mendukung Timnas Jepang di Piala Dunia 2022 lewat dari layar kaca televisi, ternyata memiliki pengalaman unik. Dia menceritakan bagaimana dirinya 'kena prank' oleh Timnas Jepang.
Saat itu laga melawan Timnas Jerman, di mana skuad asuhan Hajime Mariyasu tertinggal gol lebih dulu lewat penalti Ilkay Gundogan. Setelah gol tersebut, Takuro Shinmyozu tak berpikir bahwa Jepang dapat membalikan kedudukan. Hasilnya, dia memilih untuk mematikan layar kaca dan kemudian memilih tidur. Namun bak kena prank, dia akhirnya mengetahui jika Timnas Jepang berhasil membalikkan kedudukan di keesokan harinya.
Adalah Takuma Asano dan Ritsu Doan yang sukses membalikkan kedudukan di babak kedua. Kedua gol ini mengukir catatan tersendiri, termasuk start sempuran Samurai Biru di Piala Dunia 2022. Kini, Jepang sukses melaju ke babak 16 besar sebagai juara Grup E.
Di babak 16 besar, Jepang akan berebut tiket perempat final Piala Dunia 2022 melawan Kroasia, Senin (5/12/2022) pukul 22.00 WIB. Shinmyozu pun telah berjanji kepada dirinya sendiri untuk tak mengulang kebiasaan dirinya mematikan layar kaca ketika tim yang dia dukung tertinggal gol. Bahkan, dia optimis untuk mengawal langkah Timnas Jepang sampai ke final Piala Dunia 2022.
"Saya punya cerita unik, di mana memilih mematikan televisi ketika Jepang kecolongan gol lebih dulu (dari Jerman)," kisah Shinmyozu, dikutip dari . Namun pengalaman tersebut menjadi pembelajaran bagi pendukung Timnas Jepang etsrebut. Kini, dia memandang optimis perjuangan pasukan tempur Hajime Moriyasu di Piala Dunia 2022.
"Tim dengan peringkat lebih tinggi seperti Jerman dan Spanyol memiliki keterampilan individu dan passing yang lebih baik daripada Jepang.Jepang menangkis serangan mereka dan merespons dengan strategi yang terorganisir dengan baik di paruh kedua pertandingan itu, ”tambahnya. Disinggung soal pemain idola dari Timnas Jepang, Shinmyozu menyebut nama Ritsu Doan. Pemain berusia 24 tahun ini bahkan mendapatkan julukan baru sebagai "Messi jepang".
"Doan adalah pemain terbaik. Dia tahu apa yang harus dilakukan Jepang," sambungnya. Peluang Samurai Biru melaju ke babak perempat final Piala Dunia 2022 terbilang besar. Dengan pengalaman pernah mengalahkan Jerman dan Spanyol, bukan tak mungkin Kroasia juga akan disingkirkan Jepang dari turnamen mayor empat tahunan ini.
